SNI Beras Organik Multikualitas, Jamin Kualitas dan Pendapatan Petani


Senin, 07 Desember 2015 | 06:10 [BERITA SATU.COM]
Jakarta - Penelitian terbaru oleh Tim Peneliti AOI Dr agr Wahyudi David MSc yang juga Dosen Teknologi Pangan Universitas Bakrie menyebutkan beras organik dapat dijual dengan harga kompetitif bila menggunakan analogi HPP multikualitas.
Hal itu artinya harga pembelian didasarkan kepada satuan fisik yang mudah diukur perbedaannya. Nantinya beras dapat dikategorikan berdasarkan sifat fisik yang mudah diamati dan konsisten pengukurannya. Penentuan kualitas beras ini penting. Beras yang berkualitas biasanya diawali dengan gabah yang baik pula, baik secara fisik maupun harga.
“Beras organik merupakan beras dengan kategori premium (dalam klasifikasi harga). Sementara itu kualitas fisik beras organik dapat dikategorikan berdasarkan analogi beras konvensional berupa premium 1, premium 2, dan premium 3. Diharapkan dengan adanya pembagian kualitas ini (multikualitas) akan mendorong petani untuk menghasilkan beras organik dengan mutu lebih baik dan mendapatkan keuntungan lebih baik pula. Petani organik bisa mendapat insentif langsung dari harga jual yang lebih menarik,” jelas Wahyudi di Jakarta, baru-baru ini .
Sementara itu Tim Peneliti AOI lainnya, Agung Prawoto dari Biocert menyebutkan bahwa SNI multikualitas beras organik diharapkan dapat harmonisasi dengan ASEAN Standard for Organic Agriculture (ASOA) sehingga dapat membantu penerimaan produk beras organik di pasar ASEAN. Hal ini diperlukan untuk meningkatkan kompetisi produk organik Indonesia saat berlakunya Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA).
Sebagaimana ulasan sebelumnya, SNI multikualitas beras organik merupakan standar yang menetapkan ketentuan tentang persyaratan mutu, penandaan, dan pengemasan pada semua jenis beras organik yang beredar di pasar. Dapat dikatakan bahwa SNI Multikualitas Beras Organik merupakan lanjutan dari pedoman dari SNI sebelumnya.

Sources:
http://www.beritasatu.com/ekonomi/328194-sni-beras-organik-multikualitas-jamin-kualitas-beras-dan-pendapatan-petani-2.html   

Postingan Populer